Daerah  

Raih 41 Poin MQK Ke-2, Aceh Utara Boyong Rp.104 Juta Plus Piala

Suwanuantara.com, Aceh Utara – Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Ke-2 Aceh yang digelar di Banda Aceh berakhir pada Sabtu (16/10) malam.

“Malam puncak acara, sekaligus penutupan kegiatan, Aceh Utara berhasil memboyong uang pembinaan bagi 9 santri terbaik sejumlah Rp.104 juta plus sembilan piala tetap dari 10 cabang yang diperlombakan tahun 2021”, kata Kabag Humas Sekdakab Aceh Utara, Hamdani, M.Kom.I dalam siaran persnya kepada media ini, Minggu (17/10) siang.

Pada kesempatan itu, Gubernur Aceh, Nova Iriansyah yang diwakili Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan Aceh, SDM dan Hubungan Kerja Sama, Bukhari menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Bupati/Wali Kota yang berpartisipasi mengirimkan peserta pada ajang MQK ini serta kepada semua pihak yang telah ikut mendukung serta menyukseskan kegiatan ini.

Selain itu juga sebagai wadah silaturrahmi para santri dan mencari da’i muda masa depan Aceh, ujarnya.

Dapat dikabarkan, perolehan juara untuk Aceh Utara sebagai berikut, Marhalah Ula, Tauhid Putra Juara 2 dan Akhlaq Putri Juara Harapan 3. Sedangkan Marhalah Wustha, Fiqh Putra Juara 2, Tarikh Putri Juara Harapan 1, Tafsir Putra Juara 3, dan Tafsir Putri Juara 2 serta Hadist Putra Juara 3. Sementara Marhalah ‘Ulya, Nahwu Putra Juara 2 dan Balagah Putri Juara Harapan 1.

Aceh Utara berhasil meraih 41 poin dan menduduki peringkat keenam. Peringkat kelima Kabupaten Bireuen dengan 50 poin, Kabupaten Aceh Besar di peringkat keempat 60 poin, Aceh Selatan pada peringkat ketiga dengan 62 poin, Kota Banda Aceh di peringkat kedua 63 poin. Sedangkan peringkat pertama diraih Kota Subulussalam 64 poin, sekaligus keluar sebagai Juara Umum pada MQK Ke-2 tahun ini, rinci Kabag Humas Sekdakab Aceh Utara, Hamdani.

Sementara itu, Kadis Pendidikan Dayah Aceh Utara, Tgk. Abdullah Hasbullah, S.Ag,. MSM kepada wartawan mengatakan, walaupun Aceh Utara di peringkat keenam, patut bersyukur pada MQK kali ini. Selain meraih sembilan juara, kita juga mendapatkan uang pembinaan bagi peserta.

“Alhamdulillah kita bersyukur dengan segala keterbatasan bisa membawa peserta berpartisipasi dalam even mulia ini, ke depan kita akan membenahi kembali sehingga tercapai target yang diharapkan”, ucapnya

Ia juga berpesan, prestasi yang didapatkan para santri pada MQK Ke-2 bisa dijadikan motivasi untuk lebih mendorong dan meningkatkan kecintaan terhadap ilmu agama. (Yoes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *