SUWA. Banda Aceh – Anggota MPR RI Asal Aceh Hj. Illiza Sa’aduddin mengajak semua elemen warga negara Indonesia supaya dapat memperkokoh Pilar-pilar Kebangsaan.
“Mari kita perkokoh pilar-pilar kebangsaan”,
.
Hal itu disampaikan pada acara Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan bagi Ibu-ibu penggerak, mahasiswa dan unsur lainnya, Rabu, (3/2/2020) di Banda Aceh.
Illiza menekankan kepada peserta ,perlunya ⁹ memahami falsafah dalam bernegara sehingga dapat memotivasi kita agar cinta negara kesatuan republik indonesia. Cinta negara adalah bagian dari pada iman (hubbul wathan minal iman)
Sebagai warga negara yang baik kita harus selalu memupuk semangat persatuan dan kesatuan, menghargai perbedaan dan menumbuhkan semangat saling tolong-menolong antar sesama, maka dengan demikian akan terwujud dan terjaga keutuhan dan kerukunan Bangsa, kata anggota DPR RI dari Fraksi PPP ini.
Mantan Walikota Banda Aceh ini juga menguraikan bahwa kondisi bangsa kita saat ini mengalami persoaalan, khususnya hilangnya rasa kepercayaan dan kepedulian antar sesama.
Hal ini dapat kita lihat dengan beredarnya beragam berita hoak yang dapat merusak rasa persaudaraan antar sesama kita, karena itu Illiza mengharapkan agar semua kita agar memupuk kembali nilai kebangsaan sebagai bagian dari kecintaan kita terhadap Tanah Air. Islam telah mengajarkan kita tentang bagaimana menata kehidupan berbangsa dan bernegara.
Bila kita mengikuti apa yang diajarkan di dalam Islam, tentu keutuhan bangsa akan selalu terjaga dan akan menjadi bangsa yang rukun, damai, Adil dan Sejahtera.,kata Illiza lagi.
Sementara itu, salah seorang mahasiswa berharap kepada Ibu Illiza Sa’aduddin Djamal sebagai Anggota MPR RI agar kegiatan ini dapat dilaksanakan di kampus-kampus dan kalangan pemuda, karena mereka adalah penggerak bagi generasi yang akan datang.
Apalagi diera yang seperti ini, banyak para pemuda sekarang masih belum memahami nilai-nilai kebangsaan, sehingga perlu pendalaman khususnya dari Ibu Illiza.
Pemandu Acara Muhammad Ben Umar menyampaikan bahwa acara yang dilakukan ini tetap mengikuti protokol kesehatan, mengingat kita masih dalam kondisi wabah covid 19. (R/K)
